PENGORGANISASIAN DALAM MANAJEMEN


Struktur Organisasi adalah suatu susunan dan hubungan antara tiap bagian serta posisi yang ada pada suatu organisasi atau perusahaan dalam menjalankan kegiatan opersional untuk mencapai tujuan yang diharapkan dan diinginkan. Struktur Organisasi menggambarkan dengan jelas pemisahan kegiatan pekerjaan antara yang satu dengan yang lain dan bagaimana hubungan aktivitas dan fungsi dibatasi. Dalam struktur organisasi yang baik harus menjelaskan hubungan wewenang siapa melaporkan kepada siapa, jadi ada satu pertanggung jawaban apa yang akan dikerjakan.
           Pengorganisasian Sebagai Fungsi dari Manajemen
Pengorganisasian merupakan fungsi dari manajemen, yang merupakan proses dalam mengatur manusia, tugas, wewenang dan tanggung jawab dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Fungsinya :
1.         Mengatur orang - orang.
2.         Mengatur kegiatan dalam perusahaan.
3.         Mengadakan pembagian kerja. ( uraian tugas ).
4.         Menempatkan orang – orang dalam departemen.
5.         Menetapkan batasan – batasan wewenang.



STRUKTUR ORGANISASI

 



















Job Description :
Direktur
1.        Menetapkan prosedur kegiatan perusahaan dalam tiap-tiap manajer untuk mencapai sasaran yang ditetapkan perusahaan.
2.        Menetapkan tujuan dari tiap-tiap manajer yang ada.
3.        Mengawasi dan mengkoordinir kegiatan-kegiatan dari manajer secara periodik dan pertanggun jawabannya.
4.        Mengadakan pengangkatan, mutasi dan pemberhentian karyawan beserta gajinya.
5.        Menetapkan kebijakan operasional perusahaan untuk jangka pendek.
Sebagai pimpinan dari perusahaan, Direktur bertanggung jawab atas kerugian PT yang disebabkan direktur tidak menjalankan kepengurusan PT sesuai dengan maksud dan tujuan PT anggaran dasar, kebijakan yang tepat dalam menjalankan PT serta UU No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas. Atas kerugian PT, direktur akan dimintakan pertanggungjawabannya secara perdata.
Apabila kerugian PT disebabkan kerugian bisnis dan direktur telah menjalankan kepengurusan PT sesuai dengan maksud dan tujuan PT anggaran dasar, kebijakan yang tepat dalam menjalankan PT serta UU No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas, maka direktur tidak dapat dipersalahkan atas kerugian PT.


Direktur Keuangan:
1.        Direktur keuangan dapat membentuk organ setingkat di bawahnya yang jumlahnya di tetapkan dengan persetujuan Dewan Direksi.
2.        Mengawasi Operasional mengenai keuangan perusahaan.
3.        Melakukan pengecekan lapangan mengenai bagian keuangan
4.        Meminta pertanggungjawaban dari tiap-tiap bagian yang ada dibawahnya
5.        Mempertanggung jawabkan kegiatan yang ada mengenai bagian keuangan
6.        Menetapkan prosedur pelaksanaan secara rinci tentang keuangan
7.        Menetapkan standar pekerjaan lapangan untuk menjamin tidak adanya kebocoran dalam bagian keuangan.

Direktur Personalia :
1.        Mengembangkan system perencanaan personalia dan pengendalian kebijakan pegawai
2.        Melaksanakan Kebutuhan administrasi dan kepagawaian.
3.        Membina pengembangan staff administrasi

Manager Personalia :
·         Buat Pengorganisasian, perencanaan program & pengendalian Unit Personalia
·         Buat Flow Process Administrasi seluruh kegiatan Personalia :
1.         Proses & Prosedur Rekrutmen : searching, interview, test and selection.
2.         Remuneration Management : Struktur dan Skala Gaji, Basic Salary, Allowance, Incentive & Overtime.
3.         System Penilaian Kinerja Karyawan
4.         Seluruh Perizinan Ketenaga Kerjaan
5.         Promosi, Mutasi & Demosi serta PHK
6.         Handling karyawan Tetap, Kontrak & Harian serta PKL
7.         Perjalanan Dinas dalam/luar negeri serta fasilitasnya
8.         Training & Evaluasi
9.         Medical, Hospital, Asuransi & Dana Pensiun karyawan
10.     Benefit & Fasilitas Lainnya
·         System Penyediaan Data Karyawan, Surat-surat serta Form Administrasi kegiatan personalia
·         Buat dan pastikan System Dokumentasinya yang Efektif
·         Buat System pelaporan Seluruh Kegiatan Personalia.
Manager Pemasaran :
1.        Menetapkan prosedur operasional Informasi yang lebih efisien
2.        Melaporkan hasil kerja kepada direktur secara berkala.
3.        Bertanggungjawab penuh tentang fungsi dan tugas sebagai kepala bagian pemasaran secara berkala kepada direktur.
Divisi : melakukan job atau pekerjaan sesuai bagiannya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Lowker Jakarta Terbaru Mitra 10

Mitra 10